Denpasar - Pra-rekonstruksi pembunuhan bocah Angeline (8) di Denpasar, Bali, yang jenazahnya dikubur di pekarangan rumah di Jalan Sedap Malam, Denpasar, digelar pada Kamis (11/6/2015). Tersangka, Agus Tay Hamba May, yang merupakan pembantu di rumah tersebut, dihadirkan di sana.
"Sekarang tim penyidik melakukan pra-rekonstruksi untuk mengetahui bagaimana proses pembunuhannya," kata Kepala Polresta Denpasar Kombes Anak Agung Made Sudana di Denpasar, pagi tadi.
Agus tiba di tempat kejadian perkara (TKP) dengan pengawalan ketat. Penjaga sempat kewalahan saat tersangka turun dari mobil karena awak media dan warga sekitar berusaha untuk mendekat. Bahkan, ada warga yang berteriak dan mengecam dengan kata-kata kasar terhadap Agus.
Dengan emosi, warga memaki dan meneriaki Agus. "Gimana sih wajahnya tersangka? Bunuh saja dia, bunuh, huuuu..., " demikian teriakan dan sorakan warga yang terdengar ramai.
Aparat kepolisian mengantisipasi agar jangan sampai terjadi tindakan anarkistis yang dilakukan warga terhadap tersangka. Agus tiba di TKP pada pukul 10.40 Wita dan langsung dibawa ke dalam pekarangan rumah Angeline. Proses pra-rekonstruksi berlangsung tertutup.
Editor : Alfrets
Tidak ada komentar: